Selasa, 18 Oktober 2022, Balai Bahasa Yogyakarta mengadakan diskusi terpumpun di SMKN 1 Pengasih. Diskusi ini diikuti oleh 9 instansi yang mewakili Kulon Progo, antara lain, SMKN 1 Pengasih, SMAN 1 Pengasih, SMPN 1 Pengasih, SMPN 1 Wates, Bagian Kesra Sekda Kulon Progo, Dikpora Kulon Progo, Dinas Pariwisata, Hotel Kusuma, dan RSU Kharisma Paramedika.
Kegiatan diskusi yang membahas evaluasi penggunaan bahasa pada ruang publik dan surat ini diawali dengan sambutan Bapak Waryanto, S.Pd. selaku Kepala SMKN 1 Pengasih. Diskusi terpumpun yang diadakan oleh Balai Bahasa Yogyakarta ini dibuka oleh Ibu Dra. Dwi Pratiwi, M.Pd. selaku Kepala Balai Bahasa Yogyakarta.
Diskusi terpumpun membahas tentang capaian nilai dan revisi penggunaan bahasa pada ruang publik dan surat dari masing-masing instansi yang menjadi sampel. Masing-masing instansi memaparkan konsep revisi penggunaan bahasa pada ruang publik dan surat dan kendala yang dialami. Setelah itu, peserta mendapat komentar dan masukan dari Balai Bahasa Yogyakarta. Setiap intansi mendapat kenang-kenangan yang berisi tulisan Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Jawa, Kuasai Bahasa Asing.
Tinggalkan Komentar